PemerintahPeristiwa

BEM SI Demo Depan Gedung KPK, Tolak Pemecatan Pegawai KPK

×

BEM SI Demo Depan Gedung KPK, Tolak Pemecatan Pegawai KPK

Sebarkan artikel ini
BEM SI Demo Depan Gedung KPK, Tolak Pemecatan Pegawai KPK
BEM SI Demo Depan Gedung KPK, Tolak Pemecatan Pegawai KPK

NUSANTARAKITA.ID – Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia ( BEM SI ), melakukan aksi turun jalan pada senin (27/09/2021) dalam rangka menuntut Komisi Pemberantasan Koropsi ( KPK ) terhadap pemecatan 57 pegawai yang dianggap tidak lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) yang menjadikan melemahnya KPK.

Aksi yang di wakili oleh mahasiswa seluruh Indonesia, yang tergabung dalam BEM SI berlangsung kurang lebih selama 4 jam, mereka menyampaikan aspirasi terhadap Presiden Jokowi dan Pimpinan KPK

Advertisement
Scroll Kebawah Untuk Melihat Konten

Dalam aksi yang dilakukan oleh BEM SI yang bertepat jauh dari gedung KPK terjadi kericuhan. Para anggota BEM SI dan aparat kepolisian saling dorong, karena pada saat itu para mahasiswa yang demo merasa kecewa dengan tidak diperbolehkannya masuk kedepan gedung KPK.

Zakky Musthofa Zuha, selaku koordinator isu hukum dan hak asasi manusia BEM SI menyampaikan lima tuntutan yang dibawa dalam aksi tersebut terkait pemberhentian 57 pengawai Komisi pemberantasan Korupsi yang dinyatakan tidak lulus tes wawasan kebangsaan (TWK).

Baca Juga : Tingkatkan Nalar Kritis, PC PMII Kabupaten Malang Gelar S.O.A.K

Zakky juga menegaskan sebelum BEM Seluruh Indonsia membubarkan masa aksi tersebut, bahwa jika tuntutan yang mereka sampaikan tidak direspon  maka mereka akan kembali turun jalan, tentunya dengan masa yang akan lebih banyak lagi.

“Sebelum kita membubarkan diri, kami menyampaikan lima tuntutan yang tercatuk kepada Pak Jokowi dan Pimpinan KPK. Menyatakan sikap, satu menyayangkan sikap aparat kepolisisan yang tidak memberikan  kami ruang untuk menyampaikan tuntutan dan aspirasi di depan Gedung Merah Putih KPK”, ujar Zakky

Zakky yang juga Ketua BEM UNS Solo, menyayangkan sikap arapat kepolisian yang tidak bertindak sebagaimana semestinya terhadap masa aksi. Dia junga menyampaikan kekecewaannya karena aparat kepolisian tidak memberikan ruang terhadap masa BEM SI untuk bertemu dengan Pimpinan KPK.

Zakky menambahkan bahwa aksi tersebut murni keresahan bersama yang dirasakan oleh mahasiswa.

“Murni karena kita merasa KPK sudah sangat dilemahkan dan kami mengawalnya sejak revisi UU KPK, puncaknya setelah 57 pegawai ini dipecat,” katanya.

Aksi yang dilakukan oleh BEM Seluruh Indonesia didepan gedung KPK, Polres Metro Jakarta Selatan menyiapkan sekita 600 personel dan beberapa kendaraan taktis untuk mengamankan berjalannya masa aksi tersebut dan juga menyiapkan tes swab antigen secara acak untuk para pengunjuk rasa.

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Bagikan: