NUSANTARAKITA.ID – Tetap produkif kala pendemi, Keripik Tempe Kriuk di Girimulyo Gedangan terus produksi dan menghadirkan berbagai macam rasa varian.
Pengusaha keripik tempe kriuk Moch Imron mengaku ditengah pandemi covid-19 meski diterpa pandemi mulai tahun 2020, dirinya terus memproduksi untuk memenuhi permintaan dari pengecer.
“meskipun pandemi, saya terus memproduksi kripik tempe karna permintaan dari pengecer masih banyak” ungkap imron
Lebih lanjut imron mengakatan Untuk bisa terus bertahan dalam pandemi, dan untuk meningkatkan penjualan dirinya menghadirkan berbagai inovasi dengan menyediakan berbagai macam rasa.
“sekarang keripik tempe kriuk sudah hadir dengan berbagai macam varian rasa, Original, Balado dan Balado pedas” tutur imron
sedangkan untuk harga imron mengatakan hasil produksi nya itu di jual mulai harga 5.000 sampai 50.000 dan juga bisa menyesuaikan dengan pesanan konsumen.
Baca Juga : Pemuda Asal Lumajang Jual Terang Bulan Mini, Inspirasi Usaha Kala Pandemi
“kalau masalah harga, saya jual mulai harga 5.000 sampai 50.000 tergantung dari pesanan dari konsumen” kata imron
Kripik tempe kriuk selain dijual secara offline juga dijual secara online. Karna waktu pandemi masyarakat cenderung berdiam dirumah dengan mengurangi aktifitas diluar rumah.
Dengan demikian juga bisa melayani pesanan online dengan cara diantarkan ke rumah pemesan atau konsumen, dan juga tersedia di berbagai marketplace.
sekarang didaerah daerah tertentu sering hujan, terutama didaerah sekitar produksi kripik tempe kriuk. jadi kripik tempe kriuk sangat cocok sebagai camilan dikala hujan. Apalagi dengan ditemani secangkir kopi dan sebatang rokok tentunya.
Info pemesanan Keripik Tempe Kriuk bisa melalui Nomer Whatsapp : 0857 5506 7740
Respon (1)