Pemerintah

Hj. Nur Mutiah Faridah Dorong Pengentasan Kemiskinan Ekstrim Akibat Pernikahan Anak Usia Subur di Poncokusumo

×

Hj. Nur Mutiah Faridah Dorong Pengentasan Kemiskinan Ekstrim Akibat Pernikahan Anak Usia Subur di Poncokusumo

Sebarkan artikel ini

NUSANTARAKITA.ID –  Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Malang menggelar kegiatan Sosialisasi Pengentasan Kemiskinan Ekstrim akibat Pernikahan Anak pada Pasangan Usia Subur (PUS), Senin (14/10/2025), bertempat di Kecamatan Poncokusumo.

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, tokoh perempuan, serta kader PKK dan penyuluh KB. Hadir sebagai narasumber Hj. Nur Mutiah Faridah, Anggota DPRD Kabupaten Malang dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), yang memberikan pemaparan mendalam tentang dampak sosial, ekonomi, dan kesehatan dari praktik pernikahan anak di usia dini.

Scroll Kebawah Untuk Lanjut Membaca

Dalam sambutannya, Hj. Nur Mutiah Faridah menegaskan bahwa pernikahan anak menjadi salah satu faktor penyebab meningkatnya angka kemiskinan ekstrem di pedesaan, terutama karena pasangan muda belum siap secara ekonomi maupun mental dalam membangun keluarga.

“Kita harus memutus mata rantai kemiskinan dengan memperkuat edukasi dan kesadaran masyarakat. Anak-anak harus diberikan kesempatan untuk tumbuh, belajar, dan meraih masa depan yang lebih baik,” ujarnya.

Baca Juga :  Warga Kaliarjo Gelar Tasyakuran Jalan Rabat Beton, Hasil Aspirasi Pokir H. Kholiq

Beliau juga mengapresiasi langkah DPPKB Kabupaten Malang yang konsisten melakukan sosialisasi dan pendampingan bagi keluarga berisiko stunting serta pasangan usia subur. Menurutnya, kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga pendidikan menjadi kunci utama dalam menekan angka pernikahan anak.

Kegiatan ini diakhiri dengan sesi dialog interaktif, di mana para peserta aktif bertanya dan berbagi pengalaman terkait tantangan sosial di lingkungan masing-masing. Diharapkan, melalui kegiatan ini, masyarakat Poncokusumo semakin sadar akan pentingnya perencanaan keluarga dan kesiapan menuju keluarga sejahtera tanpa kemiskinan ekstrem.

Baca Juga :  Hj. Nur Mutiah Faridah: Sekolah Rakyat Wujud Kepedulian Terhadap Anak Putus Sekolah

 

*) Dapatkan update berita terbaru setiap hari dari Nusantarakita.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp “Nusantarakita,id“, dengan cara klik  kemudian ikuti.